Blogger Templates

Sabtu, 03 November 2012

ini lanjutan yang kemaren :)

Hy !aku balik lagi nih. aku mau cerita tentang mimpi gue kemaren malem.aku mimpi lagi di dormitori komplek perusahaan aku pkl sekarang, bareng Lisa. anehnya dalam mimpi itu kayaknya lagi ada acara gituu. yang bikin aku nggak habis fikir, ternyata dalam mimpi aku itu muncul abang mata gede. dia duduk di samping aku terus dia liatin gimana gitu, aku jadi kikuk banget. "adek naksir ya sama abang ?" ia bertanya dengan matanya yang menunjukkan senyum. alis mataku bertaut "Geer amat sih!" aku berkata sebelumnya aku tersenyum malu. "Lisa yang suka sama abang, bukan aku" tiba-tiba dia bangkit berdiri dari tempat duduknya, ternyata lisa datang menghampiri kami, tapi aku melihat sesuatu yang terlalu biasa dimatanya. yang biasanya tak aku temukan saat dia melihat abang mata gede.aku dapat berfikir jernih walaupun aku dalam keadaan bermimpi, aku mencari abang mata gede kemana mana, tapi nggak ketemu. masih sangat ingin melanjutkan mimpi. tapi ntah kenapa tiba-tiba terbangun. ahh, aku kesal sekali. aku mencoba untuk tidur kembali, berharap dapat menyambung mimpi tadi. ternyata benar, aku kembali ke mimpi yang tadi. lokasinya masih dormitori, tapi tak ada lisa apalagi abang mata gede.sekilas aku melihat siluet seseorang, itu abang mata gede. aku yakin betul, lalu aku mengejarnya diantara kerumunan orang ramai, tapi tidak kutemukan. sial, rutukku dalam hati. aku berjalan pada pertigaan sebuah jalan yang disalah satu sudutnya terdapat sebuah lapangan badminton. aku masih berpikir pertanyaan yang dilontarkan abang mata gede tadi, kira kira dalam kenyataannya apakah dia juga menyimpan pertanyaan yang sama yang ingin disampaikan kepada kami ? aku terus berpikir. jika iya aku senang sekali, kemungkinan besar dia juga menyukai Lisa. tapi. rasanya ada yang mengganjal dengan pernyataanku barusan. aku berharap dia menyukai ku ? toh dia bertanya demikian kepadaku, meskipun hanya dalam mimpi. ohh Tuhan ! apa benar aku menyukai orang yang disukai oleh temanku sendiri ? aku terlalu bodoh untuk menjawabnya.
aku mencoba bangun dari mimpi, supaya nggak kebawa sama mimpi itu lagi. aku melihat jam yang tergantung di tembok, jam setengah satu pagi. masih jam segini ? aku batu ingat kira-kira jam 8 malam aku tertidur, mungkin aku kelelahan. sekarang aku tak bisa tidur lagi, aku sudah terlalu lama tidur. aku hidupkan tv. mencari canel yang bagus siarannya, akhirnya aku menonton film barat yang sudah pernah aku tonton sebelumnya, hampir setengah film mataku terasa berat, lalu aku tertidur lagi tanpa mematikan tv.

. . .

aku terbangun karena cahaya matahari sangat menyilaukan mata yang memembus kaca jendela. tv sudah dimatikan, aku bergegas mandi karna harus berangkat ke sekolah. hari ini adalah hari sabtu jadwal mingguan ke sekolah, laporan tentang pkl kami.
aku berdiri di depan gerbang sekolah yang mulai ramai oleh anak sekolah ataupun orang tua yang mengantar anak anaknya ke sekolah. berjalan sedikit malas menuju ruang guru, tapi belum ada orang didalam. aku melihat Gaby duduk sendirian di sebuah tempat duduk batu di pinngir lapangan. "haa!" kataku seirama dengan hentakan kakiku, Gaby terlihat sedikit kaget " ko ini, bikin kaget aja" katanya sambl mengelus dadanya perlahan.
"abisnya ko ngelamun. masak pagi-pagi begini udah ngelamun ! ngelamunin siapa ?" tanyaku dengan muka yang sangat polos.
"gua lagi ngeliatin pak kamal tuh !" katanya sambil menunjuk kearah lapangan "m dari tadi kayaknya kagak masuk masuk". " hahahaa" tawaku melihat pak kamal yang berbadan kecil yang berusaha memasukkan bola ke ring basket yang lumayan tinggi.
semua teman temanku mulai berdatangan, sampai jam 10 aku masih mengobrol ria dengan mereka sambil menikmati gorengan hangat yang kami beli. "tugas udah dikumpul, laporan udah, absen juga udah, kayaknya udah semua dehh ya ? tanyaku dengan yakin. "yup!" kaya yolan sambil mencolekkan bakwan gorengnya ke saos. "ok dehh, aku mau pulang. siapa yang mau ngantari aku ?" tanyaku sambil menatap ereka satu persatu.
"yok, Le ! pinjam motor siapa kek gituu" ajak ku.
"ahh, ntar aku baleknya sendiri. gak mau aku !" tolaknya dengan wajah kesal/
yo wess. akhirnya ayu dengan senang hati menawarkan diri, hahaa dapat tebengan pulang deh.
sampai rumah aku langsung beres-beres rumah sampai jam 4 sore, gara gara kecapean aku mandi langsung tiduurr, grr aseek dah.

sekian dulu ceritabya yaa !!
byee :)